Kamis, 22 Mei 2014

Curry Puff ( Karipap Pusing )









Kue satu ini populer di Singapore dengan sebutan Pastel Singapura dan di Malaysia disebut dengan Karipap Pusing. Sedangkan di Indonesia sendiri ada yang menyebutnya dengan Pastel Berlapis atau Pastel Keong. Terserah deh mau pake nama yang mana. Dan aku lebih suka menyebutnya karipap pusing. Sempat kepikiran kenapa memakai embel-embel pusing segala... Mungkin karena tekstur kue yang berlayer menyerupai pusaran sehingga saat awal ngeliat penampakannya memang agak pusing juga.. hehe.. maksudku, pusing karena ga tau gimana caranya bisa muter-muter gitu... :D. Ternyata setelah tau tutorialnya gampang aja. Tapi tanpa dipraktekkan belum percaya deh kalo bikinnya emang bener-bener gampang.
Aku membuatnya dengan isian kentang bumbu kari yang sederhana dan kebetulan masih tersisa tiga buah kentang di dapur. Setelah isiannya siap, tinggal bikin doughnya. Uleni... gilas... isi... goreng... ga perlu waktu lama kok. Memang hasilnya belum cantik banget sih, maklum, baru perdana.. tapi renyahnya itu lho... ditambah kulit pastelnya yang gurih.. hmmm enak... cryspinya lembut.
Yuk mari yang mau nyoba bikin, aku sertakan sedikit step by stepnya di sini... semoga bisa dipahami :). Di resep first trial ini hasil jadinya banyaaak, sehingga aku bisa mencoba bentuk pinggiran kue dengan dipilin dan di lekuk-lekuk. Dan untuk isiannya sengaja ngga aku kasih resep di sini, karena isi pastel bisa memakai resep kesukaan masing-masing aja ya...



Resep : NCC by Fatmah Bahalwan

Bahan  A :
  1. 250 gr tepung terigu
  2. 150 gr margarin
Bahan B :
  1. 750 gr tepung terigu
  2. 80 gr minyak goreng
  3. 300 ml air es
  4. 50 gr gula
  5. 1 sdm garam
Cara membuatnya :
  • Campur semua bahan A hingga bisa dipulung, bagi menjadi 4 bagian, bulatkan sisihkan.
  • Untuk bahan B : campurkan tepung, gula, minyak & garam, uleni sambil tuangkan air sedikit demi sedikit hingga kalis, bagi menjadi 4 bagian, bulatkan.



  • Pipihkan satu bagian adonan B, isi dengan adonan A. Bulatkan hingga adonan A terbalut rapat adonan B. Lakukan proses ini pada semua bagian adonan A & B. Diamkan selama 15 menit.



  • Ambil satu bagian adonan, gilas tipis, kemudian lipat dengan lipatan single (dilipat tiga ke arah tengah).

  • Gilas lagi memanjang hingga sangat tipis, kemudian gulung sambil dipadatkan. Lakukan pada adonan yang lainnya.
  • Lalu potong potong setebal 1-1,5 cm dan akan terlihat tekstur lingkaran berlapis (pusaran).



  • Gilas tipis masing-masing potongan, isi dengan kentang bumbu kari, bentuk pastel lalu rapatkan dengan cara dipilin atau sesuai kreasi.


  • Goreng dalam minyak banyak dengan api sedang hingga kuning kecoklatan.
  • Sajikan bersama cabe rawit.



Minggu, 18 Mei 2014

Bolen Bandung









Berawal dari penjaja keliling Bolen Bandung yang biasa masuk ke perumahan di tempat aku tinggal. Kata suami kok mahal untuk beberapa pcs aja. Dari situlah aku mencoba untuk membuatnya sendiri dari resep yang sudah lama banget mangkal di buku kumpulan resep-resep koleksiku. Belum berniat untuk memulai bake to pastry...males lipet lipetnya :D. Tapi biar awalnya males nggak pake acara berminggu-minggu untuk mewujudkan eksekusi bolen ini, karena.... aku mendapat oleh-oleh pisang dari tetangga sebelah. Alhamdulillah ada yang ngasih rizki sesisir pisang. Memang bukan pisang raja seperti yang aku pengen sih, tapi boleh juga kayaknya kalo buat isian bolenku nanti. Aku menyebutnya pisang tanduk. Pisang jenis ini kesat ngga benyek. Di kukus gitu aja enak dimakan lho..
Dan ternyata rasanya ngga jauh beda kok dengan bolen yang berisi pisang raja. Tapi memang paling ok sih pakenya pisang raja, ketimbang pisang jenis lain. Rasanya lebih mantap aja... Namanya juga Raja ya.. :)
Yuk, yang mau coba-coba bikin aku share resepnya deh...



Bahan :
  1. 275 gr tepung terigu protein sedang
  2. 2 sdm susu bubuk
  3. 60 gr butter
  4. 3 kuning telur, kocok lepas
  5. 50 gr gula pasir
  6. 150 gr margarin pastry/ korsvet
  7. 90 ml air es
  8. 1 sdt garam
Isian :
  1. 10 buah pisang raja, kukus, potong-potong 5cm, belah (tidak sampai putus)
  2. 100 gr keju parut kasar
  3. 100 gr meises campur dengan 50 gr gula pasir
Olesan : 2 kuning telur campurkan dengan 1 sdm susu cair

Cara membuat :
  1. Masukkan tepung terigu, gula, garam, aduk rata. Tambahkan butter dan telur kemudian sambil diuleni masukkan air es. Uleni hingga kalis. Masukkan ke dalam lemari es selama 20 menit.
  2. Gilas adonan membentuk persegi panjang setebal -/+ 1 cm. Bagi menjadi 3 bagian.Tambahkan margarin pastry pada 2 bagiannya. Lalu lipat adonan yang tidak berkorsvet ke arah dalam/tengah. Kemudian lipat adonan yang berkorsvet juga ke arah dalam/tengah, menumpuk menjadi lipatan single. Gilas lagi memanjang. Lakukan lipatan single seperti pada proses awal tadi. Simpan ke dalam lemari es selama 15 menit.
  3. Gilas lagi adonan memanjang, lakukan lipatan single sekali lagi. Balik adonan, lalu gilas tipis kira-kira 3mm. Potong-potong persegi. Di masing-masing potongan letakkan pisang yang belahannya ditabur meises dan keju. Lalu taburi lagi dengan meises & keju. Lipat membentuk amplop.
  4. Tata pada loyang yang beralas kertas roti. Olesi dengan bahan oleasan. Taburi keju.
  5. Panggang dengan suhu 180 derajat C, jika sudah hampir kuning kecoklatan turunkan suhu menjadi 160 derajat C. Panggang hingga matang.
Note : Jangan lupa untuk menaburi tepung pada alas/meja dan alat penggilasnya ya, agar adonan selalu kalis dan ngga lengket